Aku akan sabar menunggu cinta
Untuk bertasbih atas nama Allah
Menyentuh yang halal bagiku
Disentuh dengan halal
Membiarkan tubuh bertasbih dengan cinta
Mencari jodoh tidaklah semudah seorang pria menyatakan bahwa seorang wanita itu begitu cantik lalu mengajak berkenalan.
Tidak semudah menyambut jabatan tangan seorang pria yang ingin berkenalan.
Tidaklah gampang untuk mengatakan IYA saat seseorang melamar.
Jodoh itu sesulit kita melawan rasa kantuk untuk bangun pukul 3 pagi beranjak mengambil air wudhu lalu bertahajud.
Apabila ada seseorang yg telah dengan ringan bangun pada pukul 3 pagi dengan begitu ringannya, saya jamin dia akan mudah menemukan jodoh yang dicintainya, mencintainya sekaligus yang telah ditakdirkan untuknya.
Saya telah bertemu dengan ketulusan hati seorang pria. Meski dia telah pergi tapi saya akan bersabar menunggu waktu itu tiba. Bersabar untuk bisa tidur cepat agar pukul 3 dapat mengangkat wajah lalu bersujud kepada Sang Khalik.
Saya bukanlah seorang wanita yang penuh dengan kesucian, tapi saya masih cukup layak untuk mendapatkan seorang imam yang sholeh dan tulus untuk dibawa dalam bimbingannya menuju surga.
Aku akan menunggu dalam diam
Melafalkan namanya dalam doa
Agar Allah menyampaikannya dalam mimpi
Agar angin menghempus kalbu rinduku
Hingga suatu hari kami akan bertemu dan bersatu
Untuk bertasbih dalam rindu dan cinta.
Tulisan ini dibuat udah lama, pernah saya posting diblog sebelah. Saya re-post ini untuk bercerita kembali.
Antara heran campur bangga tulisan ini menjadi inspirasi seorang kawan saya. Dia berkata setiap dia merasa putus asa kala belum juga menemukan jodoh ia membaca kembali tulisan saya. Bahkan tulisan ini senantiasa ia bawa-bawa.
Saya coba menelusuri ulang proses bagaimana saya bisa menulis tulisan di atas…hhhmmm
Yaitu selepas saya membaca buku Ketika Cinta Bertasbih yang saat ini sedang diputar filmnya di bioskop-bioskop kesayangan anda. Saya merasa bahwa usaha untuk mendapatkan jodoh itu tidak selalu harus dengan berkenalan, cari pacar, bergaul sana bergaul sini.
Berpasrah dan yakin akan kehendak Tuhan yang mampu mengiring seorang manusia untuk bertemu dengan jodohnya. Bilamana belum juga bertemu meski yakin dan pasrah, memang belum saatnya untuk bertemu.
Begitu mudah untuk mengatakan.
Begitu mudah untuk mengungkapkan
Tapi bagaimana pelaksanaannya??
Sungguh sulit…terutama bila satu per satu teman mulai memiliki kehidupan sendiri (baca.berumah tangga), hati mulai resah karena merasa sendiri dan sepi.
Ketika saya tulisankan hal diatas. Itu adalah cerminan keresahan saya akan jodoh, saya menulis untuk meyakinkan diri bahwa jodoh itu selalu ada. Meyakinkan diri bahwa usaha itu tak selamanya dengan mencari pacar.
Sekarang
Semua sudah berlalu begitu saja. Rasa gelisah, rasa sepi sudah menjadi biasa. Takut tak terpilih diantara sekian banyak perempuan lain yang juga mencari jodoh sudah tak berarti.
Apakah berarti saya tidak berniat menikah? Putus asa?
Saya jawab sebaliknya, ini semua karena saya bersabar menunggu…
Dalam diam
Dalam hening
Dalam doa
Suatu saat, hari indah itu akan datang. Mungkin esok, mungkin lusa entah
kapan.
Tak perlu keluh
Tak perlu resah
Tak perlu gelisah
Yang terpenting masih ada cinta dihati
ini topik yang agak-agak sensi mbak, apalagi buat cewe. saya setuju sama sampeyan, ndak perlu resah, wong jodoh itu sudah ada yang ngatur. terutama lagi buat orang yang di sekelilingnya, jangan membuat suasana makin ndak nyaman 🙂
betul tuh mas…
yang buat susah hati ga nyaman justru orang disekeliling..
dengan pertanyaan : Kapan Nikah? Udah jangan terlalu pemilih. Jangan kesibukan kerja! dsb
hehehehehehe….
kok tt terharu ya………
mb pasti paham kenapa……
hiks…………
“Biarkan cinta itu bermuara dengan sendirinya… disaat yang tepat… dengan seseorang yang tepat…. dan pilihan yang tepat……hanya dari Allah. disaat dihalalkannya dua manusia bersatu dalam ikatatan pernikahan yang barokah..” (swaramuslim)
baru baca ya??? ini kan re-post dr blog sebelah..hehehe
gua baca-baca ky tulisan …….. , yah??
dr tulisan…….. ,mungkin seperti ini maksudnya.
lo pun harus sabar ya…nunggu yg dihalalkan untuk lo
i know what u mean!!
mbak saya salut sama sampeyan bisa menginspirasi orang lain lewat tulisan…
salam kenal
hehehehe…saya aja heran…ampe saya baca berulang kali..biasa aja
tapi alhamduillah itung-itung amal
makasih dah mampir
Klo udah nikah, pertanyaannya kemudian beralih menjadi dah isi belum? 😀
Ga ada habisnya..
Ikhlas dan bersyukur, dan semua akan indah pada waktunya..
mau edit. kutipan tt itu dari eramuslim bukan swaramuslim…
hehe…dengan demikian kesalahan telah diperbaiki. terimakasih.
Jodoh itu misteri Ilahi nek.
Siapa bisa menduga 🙂
Ikhlas dan tawakal adalah salah satu langkah awal.
Kalau skr belum bertemu, pastilah ada rencana / hikmah dibalik semua 🙂
setelah nikah, punya anak, tinggal tunggu pertanyaan “anakmu sekarang masuk sekolah mana? mau jadi apa? bla bla…”
life goes on, so do questions
salam kenal buat miranda
bukannya hidup emang begitu??
salam kenal juga uke….
makasih dah mampir
bisa aja ini mbak… jodoh… jodoh….. kadang jadi misteri padahal telah tertuliskan… tapi kata temenku kalau belum ada jodoh sabar aja… dari pada buru-buru jadi ada yang 6 bulan ,,, dan 1 hari jadi cerai…… dunia yang penuh dengan rahasia ,,, tetapi penuh juga dengan kebahagiaan
Yap memang harus sabar …. bis apa lagi selain sabar
Sebelumnya saya sangat tersentuh dan terharu membaca tulisan mbak. Dari tulisan ini saya menjadi termotivasi dan “sadar” bahwa jodoh itu kehendak Tuhan. Saya minta izin untuk meng-copy tulisan mbak ya…. terima kasih dan salam kenal dari saya.. 🙂
ya Allah setelah saya baca cerita ini,saya bener2 terharu mbak………
alhamdulillah terxata nyari jodoh gag harus pacaran sana sini,minta di kenal-kenalin sama temen2……
krena aku lebih percaya sama Allah,dari pada temen2 saya
karena pilihan Allah adalah x terbaek…….
makasi ya…
syukur klo bs ngasi inspirasi
memang jodoh itu warnanya sama” dengan rizki dan maut…. semua pasti akan datang tp belum tau pasti kapan datangnya….yg pasti….semuanya akan menemuai kita””””
Yup you r right
like this…much!!
Makasi yaaa
jempol dech buat shareeenya mba, tapi jadi sensi ni bahas lemak,,, saya kan termasuk cwok yg berkelebihan lemak
Makasi..yee pan lemak adlh ciri kelebihan